Cara ternak sugar glider dan perawatannya

Cara ternak sugar glider dan perawatannya – Sugar glider adalah salah satu jenis hewan yang bisa di jadikan hewan peliharaan, komunitas hewan sugar glider semakin hari semakin meningkat pula memang untuk harga yang di tawarkan untuk jenis sugar glider yang biasa harganya cukup mahal 1 jenis sugar glider harganya bisa mencapai 400.000/ ekor, kondisi ini bayak yang memanfaatkan ternak sugar glider sebagai usaha utama.

Sugar glider mempunya nama ilmiah Petaurus Breviceps yaitu jenis tupai pohon kecil yang berkantung. Hewan ini berasal dari Negara di Asia yaitu Australia, Indonesia, Papua New Nugini dan Tasmania. Hewan ini dinamai sugar glider karena mereka senang dengan makanan manis dan senang sekali meluncur dari ketinggian dan terbang melayang diudara. Sugar glider merupakan hewan yang mempunyai jari-jari kaki besar pada kaki belakangnya, untuk membantu mereka ketika berpegangan lebih kuat pada cabang pohon. Ciri fisik Mata besar, dada putih dan lembaran kulit antara kaki dan tangannya, lembaran yang membantu melayang di udara dan stabil pada waktu lompat dari tempat yang tinggi.

Sugar glider tergolong hewan yang sangat susah-susah gampang untuk di ternak kondisi yang tidak nyaman akan membuat sudgar glider akan susah untuk berkembang biak, bayak peternak sugar glider yang gagal akibat tidak tahunya prose perawatan dan proses penempatan yang nyaman pada sugar glider, sugar glider sangat menyukai kondisi yang bersih dan nyaman sebaiknya di tempatka di lokasi yang sejuk, makanan utamanya pada sugar glider dewasa adalah jagkrik, ulat hongkong dan lain-lain.

Sugar glider yang sedang hamil tidak bisa terlihat karena bayinya yang sangat kecil.

Biasanya sugar glider akan hamil 1-2minggu setelah melakukan perkawinan. Lama hamil sugar glider yaitu sekitar 2 minggu, setelah 2 minggu anak sugar glider akan dilahirkan dan akan langsung dimasukkan kedalam kantung induk betina pada proses ini sering disebut IP (In Pouch). Sugar glider yang baru lahir hanya sebesar nasi. Pada tahapan ini baby sugar glider tidak perlu diberi makan, karena hanya mengkonsumsi ASI (air susu induk). Berikan saja nutrisi yang cukup untuk sang induk, biarkan sang induk merawat sebagaimana nalurinya.

Setelah 2 bulan lamanya didalam kantung (kira-kira) baby sugar glider akan mulai keluar dari kantung induknya atau sering disebut OOP (Out Off Pouch). Pada tahapan ini ukuran baby sebesar jari telunjuk orang dewasa.

Setelah sugar glider keluar dari kantung indukannya makanan tambahan perlu di lakukan agar kondisi anakannya nanti bisa tumbuh dengan sehat, berikan tambahan susu dan makanan bayi berupan Sun untuk makanannya, utuk membantu proses pemberian pakan gunakan alat untuk takaran obat pada bayi, pemberian pakan dilakukan 3 x sehari dan harus rutin selain itu pemberian pakan seperti ulat hongkong dan jagkrik harus juga selalu di berikan.

Sebaiknya anakan di pisahkan saja dari indukannya agar tidak terganggu dalam proses pertumbuhan.