Bila sebelumnya petani kita di
kagetkan dengan tanaman cabe yang mengandung bakteri yang berbahaya yang di bawa 4 imigran asal cina di bogor,
kini negri ini di kagetkan dengan temuan heboh benih padi yang mengandung bakteri
yang sangat berbahaya pula.
Dari pakar pertanian yaitu institut Pertanian
Bogor ( IPB ) Mengatakan bahwa benih hibrida yang didatangkan dari
cina yang sekararang sudah tersebar di pulau jawa adalah jenis padi yang
mengandung bakteri yang sangat berbahaya , termasuk persawahan daerah bogor
sendiri sudah di masuki padi tersebut.
Ketua Departemen Proteksi Tanaman
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor ( Faperta – IPB ) yaitu Dr. Suryo
Wiyono menjelaskan bahwa benih padi jenis hibrida ini memang termasuk jenis
padi yang di berasal dari program swasembada beras kementrian pertanian, Namun
berdasarkan kajian dari lembaga – lembaga terkait jenis padi tersebut di
pastikan sangat berbahaya bagi Janis padi local dan dampaknya bisa mematikan
jenis padi local.
Seperti yang di lagsir dari Suryo
Radar bogor ( 16/12) – Belum tuntas adanya penyakit seperti pada padi yang lama
dan kini sudah muncul lagi masalah yang baru pada jenis padi hibrida yang baru datang
ini seperti hama wereng cokelat, ini kan
menjadi masalah yang belum selesai , sementara jenis hibrida ini perubahannya
sangat cepat sekali, dalam jangka waktu 1-2 tahun sudah bisa membuat produksi
padi local dapat memendek .
Dia juga menyebutkan jenis bakteri yang
terdapat pada padi hibrida ini salah satunya adalah jenis burkholderia bakteri ini
bila menyerang ke tanaman padi bisa mengalami pembusukan pada padi dan juga
padi tidak ada isi nya.
Sementara itu dari pengamat politik
Muslim Arbi menjelaskan keberadaan benih padi asal cina ini merupakan jenis
padi yang sangat berbahaya yang sengaja di sebarkan di indonesai ini menandakan mereka ingin menghancurkan Bangsa
kita secara perlahan.
Saat ini cina menyerang dari segala
arah dari sumber pengamat politik mengungkapkan dengan temuan baru tanaman padi
yang mengandung bakteri yang berbahaya
ini menandakan cina itu merupakan makar yang sebenarnya bukanya aktifis –
aktifis yang sekarang ini di tangkap, Pengamat politik Muslim Arbi, dilansir
suara nasional , Senin (19/12).
Kini petani kita hanya bisa pasrah
dengan keadaan yang seperti ini, tidak ada yang bisa di lakukan oleh petani
kita, salah satuny jalan dengan berbicara dengan pemerintah agar hal ini tidak
berlanjut lagi, petani kita sudah susah walaupun tidak ada imigran cina yang datang
di indonesai tetapi dengan adanya imigran cina yang datang ke indonesai yang
kini akan menguasai segala penjuru, patni kini mulai tambah susah dan menjadi
beban baru dalam negri ini.