Sahabat yang
baik hati bila sebelumnnya saya pernah membahas tentang Cara Praktis Budidaya Jamur Tiram Putih Untuk
menunjang dalam keberhasilan dalam budidaya jamur tiram langkah selanjutnnya
adalah dalam proses perawatannya, bagaimana agar jamur yang telah kita tanam
bisa menghasilkan produktifitas yang lebih banyak dan tentunnya hasilnnya lebih
memuaskan.
Selain menjaga
kelembapan suhu runagan pada tempat budidaya jamur tiram yaitu dengan melakukan
penyemprotan secara rutin penggunaan air leri untuk myemprot banglok juga
sangat baik untuk di lakukan, saya tidak menerangkan kandungan apa saja yang
ada pada air leri tersebut tetapi menurut pengalaman yang saya dapat dalam
pembudidayaan jamur tiram penyemprotan banglok dengan menggunakan air leri
sangat bagus hasilnnya, proses pertumbuhan jamur tiram juga lebih cepat dan
jamur tiram keluar juga lebih besar-besar.
Bagi yang belum
tau air leri yang saya maksud, air leri sendiri di dapat dari air cucian beras
yang kita sisihkan dan di kumpulkan dalam jumblah tertentu, dalam proses
penyiramannya kita bisa menggunakan tangki dan jangan lupa di sarig air leri
tersebut jagan sampai endapan air leri yang kita pakai membuat mampet sepuyer
tangki yang kita pakai.
Kapan
penyemprotan air leri sebaiknnya di lakukan ?
Contoh gambar yang pas proses penyemprotan, seluruh bintik putih jamur menutupi banglok
Bila semua
bintik putih jamur sudah merata menutupi banglok jamur dan jamur mulai
menampakkan sedikit pada bagian ujung banglok kita bisa mulai menyemprotkan air
leri tersebut pada semua banglok, selain penggunaan air leri juga perlu di
imbangi dengan penyemprotanair bersih pada seluruh banglok jamur, penyemprotan
bisa di lakukan 3 kali sehari dan di imbangi dengan penyiraman air bersih.
Baca Juga :
Baca Juga :
Bila penggunaan
ini di lakukan secara rutin makan kesuburan jamur agan lebih terjaga dan dan
tentunnya hasil yang di dapat juga akan lebih baik, selain menggunakan air leri
saja kita juga bisa menambahkan gula pasir dalam proses penyemprotan ini bahkan
ada juga yang menggunakan pupuk urea
tetapi penggunaan pupuk urea sebaiknnya tidak di lakukan kalo hanya jamr
tiram yang kita tanam hanya di konsumsi pribadi, kita tau bahwa pupuk urea
adalah jenis pupuk kimia yang sangat tidak baik untuk tubuh kita dan sebaiknnya
penggunakan bahan-bahan kimia dalam budidaya jamur tiram tidak di lakukan untuk
proses pertumbuhan jamur tiram ini.
Kalo dalam
budidaya jamur tiram ini untuk penjualan dan ingin mendapatkan hasil yang lebih
baik lagi boleh juga kita menggunakan campuran pupuk urea dalam penyemrotan
jamur tiram ini. Semoga tulisan tentang Air Leri untuk meningkatkan kesuburan Jamur Tiram bermanfaat dalam proses budidaya jamur tiram.
Bila ada
pertayaan lain dalam proses budidaya jamur tiram ini silahkan ajukan di kolom
komentar sebisa mungkin saya akan membalasnnya. trimakasih